Arsip Tag: new york

Cita Citata Rekaman di New York dan Deretan Video Musik Fenomenalnya

Kamarmusik.net, JAKARTA – Berita ini sama sekali nggak ada sangkut pautnya dengan penolakan Cita Citata terhadap segala bentuk endorse yah. Berita ini meluncur karena Kamar Musik ingin mengapresiasi prestasi Cita Citata yang berhasil membawa musik dangdut menjelajah sampai ke New York, Amerika Serikat. Terobosan cihuy ini bisa jadi tamparan keras buat mereka yang selama ini memandang musik dangdut dengan sebelah mata.

Belum lama ini Cita Citata mengenalkan single anyarnya “NYCita”. Sesuai judulnya, lagu ini direkam langsung di Kota New York. Cewek kelahiran Bandung 14 Agustus 1994 itu menyanyikan lagu dangdut dengan sentuhan musik RnB.

“Ini adalah salah satu proyek terbesar dan pengalaman baru yang memang Cita tunggu-tunggu,” jelasnya.

Video musiknya udah bisa ditonton di YouTube lho. Sejak diposting tanggal 18 April 2017, video musik “NYCita” udah disaksikan lebih dari 222 ribu viewers. Ada hal unik saat Cita Citata merilis “NYCita” di Jakarta, sebulan lalu.

“Konsepnya sangat luar biasa, Saya diajak keliling dengan konvoi bersama para bikers dan Grab. Seru, karena saya naik motor gandeng. Ini pertama kalinya saya didukung Yonder Musik, XL, dan Grab,” lontarnya sumringah.

Cita Citata Rekaman di New York dan Deretan Video Musik Fenomenalnya

 

Lagu “NYCita” lebih nyeritain tentang keindahan New York sebagai kota besar di dunia yang nggak pernah tidur.

”Saat mulai kerja sama, saya sempat bertanya kenapa musiknya nggak dangdut? Yonder dan XL melihat corak suara saya tidak terlalu bernuansa dangdut dan masih bisa bernyanyi lagu pop. Lagu ‘NYCita’ ini genrenya cenderung R&B. Sedangkan R&B dan dangdut itu beat-nya agak mirip,” beber Cita yang mengawali kariernya sebagai penyanyi jazz.

Penyanyi yang memiliki 6 juta lebih followers Instagram ini sampai saat ini pun masih terkejut dan nggak percaya. Apalagi ia masih terbilang sebagai penyanyi dangdut baru di Indonesia.

“Tapi Alhamdulillah bisa mendapat kesempatan rekaman di New York. Rezeki nggak boleh ditolak. Sampai saat ini, saya masih cinta dangdut kok. Saya nggak mau langsung mengubah genre, ini sebagai penyegaran aja,” sahutnya.

Selain mengeluarkan single “NYCita”, pemilik album Story of My Life (2016) itu bakal menyanyikan lagu bernuansa latin berjudul “Rude Boy” milik penyanyi asal Barbados, Rihanna.

“Yang buat director terbaik dari Latin dan mudah-mudahan coming soon,” beritahu pesinetron dan bintang iklan ini.

Melongok Statistik Video Musik Cita Citata di YouTube yang Selalu Banjir Viewers

Cita Citata Rekaman di New York dan Deretan Video Musik Fenomenalnya

Bukan tanpa alasan mengapa Cita Citata dipercaya rekaman sampai ke New York segala. Pihak sponsor pasti telah melakukan riset mendalam dan matang tentang penyanyi dangdut bertubuh mungil ini. Salah satu parameternya adalah deretan video musik Cita Citata di YouTube yang selalu ramai dikerubungi sampai puluhan juta viewers.

Setahun lalu, Kamar Musik pernah membuat riset seputar dahsyatnya pesona video musik Cita Citata di YouTube.

Posisi pertama masih dikendalikan “Sakitnya Tuh di Sini”. Tahun lalu aja udah ditonton 61 juta viewers, sekarang melonjak ke 76 juta viewers lebih. Posisi kedua dipegang “Goyang Dumang”. Tahun kemaren aja udah ditonton 36 juta viewers, sekarang melambung ke 55 juta viewers lebih. Posisi ketiga ada “Perawan Atau Janda”. Setahun lalu aja udah disaksikan 34 juta viewers, sekarang melejit ke 54 juta viewers lebih. Posisi keempat diisi oleh “Aku Mah Apa Atuh”. Setahun kemaren aja udah dinikmati 30 juta viewers, sekarang melesat ke 41 juta viewers lebih.

Berikutnya ada “Kalimera Athena”. Video musik yang diposting 2 tahun lalu itu berhasil membuat kepo 14 juta viewers lebih. Selanjutnya dihuni oleh “Meriang”. Video musik yang juga diunggah sekitar 2 tahun lalu itu sukses meraup 13 juta viewers lebih. Next, ada “Uwiw Uwiw”. Video musik yang dipublish sekitar 11 bulan lalu itu mampu menyedot perhatian 4,1 juta lebih penonton. Terakhir adalah “Bahagia Itu Sederhana”. Hanya dalam hitungan 3 bulan, video musik ini mampu memuaskan 1,5 juta lebih penonton. Cita Citata emang luar biasa memikat yaaa.

 

edofumikooo

Gugun Blues Shelter Pilih Rekam Album Baru di Amerika Serikat, Kenapa?

Kamarmusik.net, JAKARTA –  Para penggemar Gugun Blues Shelter kayaknya bakal hepi nih. Yak, grup band bergenre musik blues ini siap menghadirkan album baru mereka di penghujung tahun 2016 nanti. Album ke-9 band yang terbentuk tahun 2004 ini bakal istimewa, karena lagu-lagu anyar mereka direkam langsung di Amerika Serikat.

Belum lama ini, Gugun (vokal, gitar), Bowie (drum), dan Fajar (bass) mendapatkan kesempatan mentas di New York. Di sela-sela aktifitas manggung, personel Gugun Blues Shelter memanfaatkan waktu berharga mereka dengan sesi recording album. Nggak tanggung-tanggung, kebutuhan foto untuk sampul CD pun telah disiapkan dengan matang.

Ada Album Baru Gugun Blues Shelter Menjelang Pergantian Tahun Baru 2017

Gugun Blues Shelter Pilih Rekam Album Baru di Amerika Serikat, Kenapa?

“Album baru tinggal penyelesaian akhir. Bulan November, siap kami edarkan,” beritahu sang vokalis, baru-baru ini.

Padatnya jadwal tur membuat mereka bertiga jarang bisa ngomong fokus soal rekaman. Ketika ada momen bagus manggung di New York, Gugun dan kawan-kawan pun nggak mau menyia-nyiakan begitu aja.

“Kenapa di sana, karena kami bertiga bisa ngumpul. Kalau di sini (Indonesia), justru susah ketemu,” canda Bowie.

Gugun Blues Shelter tergolong band yang sangat produktif dalam menelurkan album penuh. Bayangkan, dalam 12 tahun wara-wiri manggung di dalam dan luar negeri, mereka mampu menghasilkan 9 buah album.

Debut album mereka adalah Get The Bug (2004). Berikut secara urut adalah Turn It On (2007), Gugun Blues Shelter (2010), Satu Untuk Berbagi (2011), Far East Blues Experience (2011-compilation album), Solid Ground (2011), Soul Shaker (2013), dan High Life (2015).

Beberapa tembang mereka pun melejit jadi hits. Sebut saja “Set My Soul On Fire, “Give Your Love”, dan banyak lagi.

“Kami buat album bahasa Indonesia untuk memudahkan masuk ke kota kecil. Sebenarnya bisa aja bikin yang bahasa Inggris. Nah kalau nyanyi lagu bahasa Indonesia, kesan kami sebagai band Indonesia jauh lebih kuat,” papar Gugun.

Album Pertama Gugun Blues Shelter Tanpa Jono Armstrong

Gugun Blues Shelter Pilih Rekam Album Baru di Amerika Serikat, Kenapa?

Album ke-9 ini juga terasa berbeda karena adanya personel baru. Fajar Adi Nugroho dipercaya oleh Gugun dan Bowie untuk menggantikan kekosongan pemain bass yang sebelumnya dihuni Jono Armstrong. Cowok bule yang kerap menghiasi acara-acara komedi di berbagai stasiun teve itu mengundurkan diri tanggal 3 Desember 2015 lalu.

Fajar sendiri, masih memiliki band yaitu Art of Tree.  Ia juga langganan menjadi session player untuk para penyanyi dan band-band besar, salah satunya Six Strings. Fajar dinilai mampu menyuguhkan warna baru dan kemajuan kualitas bermusik Gugun Blues Shelter. Makanya, nggak ada alasan untuk nggak membeli album ke-9 mereka kan?

(@edofumikooo)

Rocket Rockers Goes to USA, Di Balik Cerita Kebanggaan yang Tertunda

kamarmusik.net, JAKARTA – Lebih dari 17 tahun Rocket Rockers berkelana di industri musik Indonesia. Siapa yang menyangka band yang mengawali panggungnya di acara 17 Agustus-an ini bisa eksis dan berumur panjang. Entah berapa puluh ribu lembar cerita yang bisa mereka sampaikan sejak resmi terbentuk tanggal 17 Agustus 1999.

Seabrek cerita bahagia maupun nelangsa Rocket Rockers tentu menarik untuk dibingkai. Eksistensi mereka dalam mengusung musik pop punk nggak hanya berbuah manis di Indonesia, tapi juga di luar Indonesia. Kuintet asal Bandung ini bahkan telah berkali-kali tampil di luar negeri. Catatan prestasi demi prestasi yang patut diapresiasi.

Jarang Nongol di Teve, Rocket Rockers Justru Sering Tur ke Luar Negeri

Rocket Rockers Goes to USA, Di Balik Cerita Kebanggaan yang Tertunda

Saat ini Rocket Rockers beranggotakan Aska Pratama (vokal dan gitar), Bisma Aria Nugraha (bass), Rizky Fadli (gitar), dan Khrisna a.k.a Ozom (drum). Selama 17 tahun, wajar kalau ada bongkar pasang formasi. Rocket Rockers emang bukan band yang tiap sebentar tampil di teve, tapi jejak mereka tampil di pentas luar negeri lumayan ngeri.

Awali dulu dari negara tetangga dulu deh. Rocket Rockers pernah melanglang buana ke Malaysia, Singapore dan Phillipines di event Peter Says Denim Southest Asian Invasion Tour 2012. Pencapaian keren mereka makin komplet saat bertandang ke Jerman dan Belanda, yaitu event Peter Says Denim Europe Invasion Tour 2012.

Belum lama ini ramai berita tentang Rocket Rockers Goes to USA. Rencananya, mereka berada di negara Paman Sam sejak tanggal 3 sampai 19 Agustus 2016 untuk tampil di Pennsylvania dan New York. Manusia boleh punya segudang rencana, namun tetap ada Yang Maha Berkehendak. Tur mereka batal, begini rilis resmi dari management.

Rocket Rockers Batal Sepanggung dengan Lady Antabellum

Rocket Rockers Goes to USA, Di Balik Cerita Kebanggaan yang Tertunda

“Berkaitan berita rencana tour Rocket Rockers ke Amerika Serikat pada bulan Agustus 2016, dengan sangat berat hati kami umumkan bahwa kami gagal melakukan tour tersebut. Hal ini dikarenakan masalah birokrasi visa kunjungan kami ke Amerika Serikat yang ditangguhkan oleh pihak Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta. Setelah semua persyaratan dan proses yang dilewati, di luar prediksi sebelumnya, kami diharuskan memiliki Visa P1 atau Visa Performer dan persyaratan baru tersebut harus kami tempuh, tetapi sayangnya keberangkatan kami yang semakin dekat menyebabkan persyaratan baru tersebut tidak dapat kami penuhi karena kendala waktu.”

“Ada beberapa spekulasi mengapa kami diharuskan memiliki visa tersebut sementara beberapa band Indonesia yang sudah pernah melakukan tour ke Amerika Serikat memakai visa dengan jenis lain/ bukan Visa P1, salah satunya mungkin karena kami dibayar dan disediakan akomodasi oleh pihak promotor event sehingga kami diharuskan memiliki visa yang berbeda dan termasuk jenis visa khusus. Well, serba salah juga ya ternyata, kami diapresiasi oleh promotor luar negeri untuk tampil bahkan dibayar di sana tetapi malah menimbulkan masalah lain hehe.”

“Suatu kebanggaan bagi kami bisa satu event dengan nama besar internasional seperti RUN DMC dan Lady Antabellum (pemenang Grammy Awards 2014) di event Musikfest 2016. Tetapi kebanggaan ini terpaksa dengan berat hati harus pupus di tengah jalan.”

“Setelah dikomunikasikan dengan pihak promotor, mereka sangat menyayangkan kebatalan tour kami. Nama Rocket Rockers sudah tercantum di official flyer, official website event, juga di semua media promo event. Bahkan booking number hotel sudah tersedia dan diterima oleh pihak management Rocket Rockers, begitu juga parking pass event, id card, dan kelengkapan lainnya. Intinya mereka tinggal menunggu kedatangan Rocket Rockers untuk menampilkan performa terbaik di sana. Bahkan pihak promotor Musikfest (Betlehem, Pennsylvania USA) bersedia untuk kembali mengundang Rocket Rockers di tahun 2017 dengan persyaratan yang sudah valid untuk pengajuan Visa kami.”

November 2016, Rocket Rockers Terbang ke Amerika Serikat?

Rocket Rockers Goes to USA, Di Balik Cerita Kebanggaan yang Tertunda

Hal ini tidak membuat kami patah semangat, di penghujung bulan Juli 2016 kami menerima kabar gembira bahwa kami diundang untuk tampil di ONE MO SOUL MUSIC NIGHTS di Art Share Los Angeles USA pada tanggal 18 November 2016. Hal ini kami sambut baik dan tentunya langsung kami respon untuk selanjutnya kami urus segala persyaratan untuk keberangkatan kami ke sana.”

“Mudah-mudahan #RRGOESTOUSA yang seharusnya dilaksanakan pada bulan Agustus dapat terlaksana di bulan Oktober-November 2016 dengan event yang berbeda. Berita berikutnya akan segera kami rilis setelah ada kabar terbaru mengenai rencana tour terbaru ini.”

“Kami berterima kasih kepada semua pihak yang sudah membantu proses keberangkatan kami ke Amerika Serikat. Dari mulai Pemerintahan Kota Bandung melalu surat rekomendasi yang telah dikeluarkan oleh Bapak Walikota Ridwan Kamil untuk pihak Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta dan Kedutaan Besar Indonesia di New York. Pihak Konsulat Jendral Republik Indonesia New York yang sudah bersedia menerima kami di sana apabila kami jadi melaksanakan tour di New York. Brand–brand clothing yang sudah support secara materi maupun non materi dan yang paling terutama dukungan seluruh ROCKET ROCK FRIENDS untuk project tour Amerika Serikat ini.”

Berdoa yuk agar event ini nggak menemui kendala perizinan lagi. Semoga #RRGOESTOUSA kembali berkumandang.

(@edofumikooo)

 

Eva Celia Menggandeng 2 Musisi Internasional di Album And So It Begins

Kamarmusik.net, JAKARTA – Eva Celia mempertegas keseriusannya nyemplung ke industri musik. Setelah melempar 2 single berjudul “Reason” (2015) dan “Against Time” (2016), putri cantik dari Indra Lesmana dan Sophia Latjuba ini bakal merilis album debutnya. Album yang diberi titel And So It Begins ini akan menyuguhkan 8 lagu yang seluruhnya ia ciptakan sendiri. Gokilnya lagi nih, Eva Celia sampai menggandeng 2 musisi internasional lho.

Eva Celia dan Snarky Puppy

Eva Celia Menggandeng 2 Musisi Internasional di Album And So It Begins

Siapa sih Snarky Puppy? Grup musik instrumental asal New York, Amerika Serikat, ini merupakan idola Eva. Yaaa… dara kelahiran Jakarta, 21 September 1992 itu pernah lama menetap di Amerika Serikat. Salah satu yang ia idolakan itu adalah Snarky Puppy yang beranggotakan Justin Stanton dan Mark Letteri.

“Bekerja sama dengan Justin dan Mark adalah salah satu highlight dari proses yang aku jalani demi album And So It Begins ini. Aku udah lama mendengar dan mengikuti karya mereka. Aku juga penggemar mereka. Sekarang, tiba-tiba kami bisa kerja bareng,”  lontar Eva yang mulai mentas di dunia entertainment sejak ia berusia 8 tahun.

Meski terpaut jarak yang sangat jauh, Snarky Puppy ternyata bisa memahami apa yang Eva Celia inginkan.

“Aku di Indonesia, mereka di New York. Meski tanpa arahan yang detail, mereka tahu harus membuat dan mengarahkan musik aku seperti apa. Ini sangat nggak terlupakan pastinya,” seloroh cucu dari Jack Lesmana itu.

Peran Indra Lesmana di Album Eva Celia

Eva Celia Menggandeng 2 Musisi Internasional di Album And So It Begins

Aktris film Pendekar Tongkat Emas dan Adriana ini membutuhan waktu 2 tahun untuk merampungkan album pertamanya. Jiwa mudanya yang perfeksionis membuat Eva nggak cepat puas dalam membuat lagu. Ia sering membongkar pasang aransemen dan lirik lagu yang diciptakannya. Tujuannya, nggak lain dan nggak bukan karena Eva ingin seluruh penggemarnya puas ketika memutar semua track di album And So It Begins.

“Peran ayah di album ini sebagai mentor, sahabat, sekaligus pendengar yang baik. Saya bilang ke ayah saya mau menjalankan idealisme bermusik dulu. Ayah menyambut baik keinginan saya untuk nggak terjun terlalu dalam,” ceplos Eva yang punya gitar Martin edisi Ed Sheeran yang dibeli tahun 2012 di Los Angeles dengan uangnya sendiri.

Beberapa nama musisi pun ia libatkan. Sebut saja Tendra (Gruvi), Aldhan Prasatya, Demas Narawangsa, dan sudah tentu sang ayah Indra Lesmana. Eva bukan hanya bernyanyi, namun ia juga bertindak sebagai produser album ini.

Ini Pesan Eva Celia lewat Album And So It Begins

Eva Celia Menggandeng 2 Musisi Internasional di Album And So It Begins

Album And So It Begins boleh dikatakan sebagai rangkuman perjalanan hidup pengagum Kiko Mizuhara.  Album ini nggak hanya merepresentasikan sisi musikalitas Eva Celia semata, tetapi juga hasil penafsirannya terhadap apa yang telah dijalaninya.

“Singel ‘Reason’ kemarin benar-benar membawa aku untuk fokus di musik. Hanya saja aku sempat terjebak stagnan dalam mendapatkan inti dari apa yang ingin aku sampaikan lewat musik aku sendiri. Aku mau menyampaikan suatu hal tetapi belum menemukan arah yang tepat. Akhirnya memang harus aku tentukan dulu secara besar, abum ini akan berbicara tentang apa nantinya,” beber cewek yang pernah les gitar secara online tersebut.

“Banyak yang aku mau sampaikan lewat album ini. Inti yang aku tulis di lagu ini berbicara tentang sesuatu yang positif dan penuh harapan. Dari sekian banyak cerita atau kejadian tentang kekecewaan dan kekerasan, aku ingin mengembalikan ke benang merah, yaitu cinta yang meliputi sikap menerima, kesabaran dan kebaikan. Bagaimana kita bisa melatih unsur-unsur tersebut di tengah kehidupan ini,” ujar Eva yang menyukai musik R&B, soul, dan jazz.

Kamar Musik penasaran nih sama hasilnya. Kita tunggu yukss tanggal main rilisnya album perdana Eva Celia.

@edofumikooo