Kamarmusik.net, JAKARTA – Para penggemar Gugun Blues Shelter kayaknya bakal hepi nih. Yak, grup band bergenre musik blues ini siap menghadirkan album baru mereka di penghujung tahun 2016 nanti. Album ke-9 band yang terbentuk tahun 2004 ini bakal istimewa, karena lagu-lagu anyar mereka direkam langsung di Amerika Serikat.
Belum lama ini, Gugun (vokal, gitar), Bowie (drum), dan Fajar (bass) mendapatkan kesempatan mentas di New York. Di sela-sela aktifitas manggung, personel Gugun Blues Shelter memanfaatkan waktu berharga mereka dengan sesi recording album. Nggak tanggung-tanggung, kebutuhan foto untuk sampul CD pun telah disiapkan dengan matang.
Ada Album Baru Gugun Blues Shelter Menjelang Pergantian Tahun Baru 2017
“Album baru tinggal penyelesaian akhir. Bulan November, siap kami edarkan,” beritahu sang vokalis, baru-baru ini.
Padatnya jadwal tur membuat mereka bertiga jarang bisa ngomong fokus soal rekaman. Ketika ada momen bagus manggung di New York, Gugun dan kawan-kawan pun nggak mau menyia-nyiakan begitu aja.
“Kenapa di sana, karena kami bertiga bisa ngumpul. Kalau di sini (Indonesia), justru susah ketemu,” canda Bowie.
Gugun Blues Shelter tergolong band yang sangat produktif dalam menelurkan album penuh. Bayangkan, dalam 12 tahun wara-wiri manggung di dalam dan luar negeri, mereka mampu menghasilkan 9 buah album.
Debut album mereka adalah Get The Bug (2004). Berikut secara urut adalah Turn It On (2007), Gugun Blues Shelter (2010), Satu Untuk Berbagi (2011), Far East Blues Experience (2011-compilation album), Solid Ground (2011), Soul Shaker (2013), dan High Life (2015).
Beberapa tembang mereka pun melejit jadi hits. Sebut saja “Set My Soul On Fire, “Give Your Love”, dan banyak lagi.
“Kami buat album bahasa Indonesia untuk memudahkan masuk ke kota kecil. Sebenarnya bisa aja bikin yang bahasa Inggris. Nah kalau nyanyi lagu bahasa Indonesia, kesan kami sebagai band Indonesia jauh lebih kuat,” papar Gugun.
Album Pertama Gugun Blues Shelter Tanpa Jono Armstrong
Album ke-9 ini juga terasa berbeda karena adanya personel baru. Fajar Adi Nugroho dipercaya oleh Gugun dan Bowie untuk menggantikan kekosongan pemain bass yang sebelumnya dihuni Jono Armstrong. Cowok bule yang kerap menghiasi acara-acara komedi di berbagai stasiun teve itu mengundurkan diri tanggal 3 Desember 2015 lalu.
Fajar sendiri, masih memiliki band yaitu Art of Tree. Ia juga langganan menjadi session player untuk para penyanyi dan band-band besar, salah satunya Six Strings. Fajar dinilai mampu menyuguhkan warna baru dan kemajuan kualitas bermusik Gugun Blues Shelter. Makanya, nggak ada alasan untuk nggak membeli album ke-9 mereka kan?