Arsip Tag: album let’s go

Album Let’s Go, Kekompakan dan Kematangan J-Rocks Selama 14 Tahun

Kamarmusik.net, JAKARTA – Album keren yang dinantikan itu akhirnya muncul juga. Setelah puasa merilis album fisik selama sewindu, J-Rocks resmi memperkenalkan album terbaru berjudul Let’s Go pada Kamis (26/10/2017) kemarin. Album studio keempat ini bermaterikan 10 lagu yang kental alunan musik pop rock. Single “Fly Away” yang dirilis tahun 2013 lalu kembali dihadirkan. Untuk track jagoan, J-Rocks sepakat mengusung lagu “Selamat Jalan”.

Iman Taufik Rachman (vokal dan gitar), Sony Ismail Robayani (gitar), Swara Wimayoga (bass), dan Anton Rudi Kelces (drum) mengcapture realita nyata di kehidupan sehari-hari. Mulai cinta hingga persahabatan. Representasinya bisa ditelaah lewat lagu “Selamat Jalan” yang dibuka denting piano dan string session yang menancap di sepanjang lagu.

Isian string mendramatisir suasana ‘gelap’ di lagu ciptaan Anton dan Wima. “Selamat Jalan” terasa lebih syahdu. Liriknya bikin baper campur haru karena menuangkan kisah nyata perpisahan dua insan yang menyayat hati. Visualisasinya bisa ditonton langsung di videoklip karya Ganesya Afgandos yang mengambil lokasi di Yogyakarta.

 

Pemilihan modelnya pun unik. J-Rocks mengajak 2 seniman wayang orang untuk menyampaikan pesan dari lagu “Selamat Jalan”. Hingga berita ini disiarkan Selasa (31/10/2017), videoklip anyar yang diupload pada 6 Oktober 2017, telah disaksikan sekitar 250 ribu orang. Beberapa testimoni menyatakan videoklip ini memeras air mata.

“Temanya masih tentang kehidupan, universal. Ada perpisahan, falling in love, kebersamaan, dan ada bahasa Jepang juga. Bedanya lagi pada penggunaan sound-sound elektronik yang era-era dulu masih jarang ada,” jelas Anton.

“Kami ada ide untuk memasukkan unsur Orkestra. Lalu kepikiran, siapa yang pas untuk mewarnai lagu ini. Pilihannya tentu ke mas Erwin Gutawa. Kami sih puas banget pas melihat hasil akhirnya,” beritahu Wima.

Album produksi label Aquarius Musikindo ini melibatkan segambreng musisi hebat. Sebutlah Irfan Aulia yang terjun mengaransemen musik bersama personel J-Rocks. Gitaris Samsons itu dipercaya sebagai produser album ini. Tiga pendekar musik juga membuat album ini komplet, di antaranya Pay Burhan, Denny Chasmala, dan Andi Rianto.

Soal penyaluran ide terpendam personel J-Rocks dan Upaya Merapatkan Barisan J-Rockstars

Album Let's Go, Kekompakan dan Kematangan J-Rocks Selama 14 Tahun
Band yang setia bernaung di label Aquarius Musikindo ini menggandeng Vinity untuk lebih mendekat ke hati para J-Rockstars. (Foto: Dok. J-Rocks)

Band yang pada 9 November nanti berusia 14 tahun ini ingin membuktikan bahwa album ini tak kalah kece dari Road to Abbey yang diproduksi 8 tahun lalu, maupun album sebelumnya: Topeng Sahabat (2005) dan Spirit (2007). Selama vakum, J-Rocks memang fokus mengembangkan musik mereka sekaligus melebarkan jam terbang.

“Buat kami, ini sungguh-sungguh sesuatu yang excited. Materi album ini kami kumpulkan sejak tahun 2012. Bahkan ada lagu yang baru tercipta tahun lalu. Baru deh kami fokus karantina untuk menggodok album ini,” ujar Wima.

Album berisi 10 track ini merupakan tempat para personel J-Rocks menuangkan seluruh ide yang terpendam.

“Kalau gue pribadi, suka banget sama album ini. Fresh banget! Banyak nuansa yang kami buat, selain basic musik J-Rocks-nya tetap ada,” tutur Anton.

Banyak unsur musik yang dimasukkan ke dalam lagu yang menyuguhkan beragam kisah dan jiwa yang beberapa dibuat dengan sisipan bahasa Jepang serta bahasa Inggris. Musiknya pun variatif, dari orkestra, rap, dan lainnya.

Hal baru yang nggak kalah kekinian adalah J-Rocks juga membuka ruang kerjasama dengan aplikasi Vinity. Nantinya, buat mereka yang membeli album J-Rocks, akan mendapatkan sebuah kartu. Dari kartu tersebut, ada bonus plus-plus yaitu kamu bisa mendapatkan info-info terbaru tentang J-Rocks.

“Kami juga melibatkan korlap J-Rockstars. Nanti akan ada member card bagi yang punya album. Jadi, data J-Rockstars udah lengkap. Ada sertifikatnya juga berupa kartu. Kami pun berusaha hidupkan mereka yang selama ini banyak terpencar,” lontar Sony.

Aplikasi yang dimaksud Sony adalah wadah untuk menaungi komunitas fans J-Rocks yang tersebar di Indonesia. Jumlah komunitas seperti J-Rockstar bisa bertambah tiap tahunnya. Untuk mengapresiasinya, Vinity melalui fitur Vnews, Vpics, dan Vmedia, memberi ruang member komunitas seperti merasa memiliki media sendiri secara digital.

edofumikooo