Arsip Kategori: Berita

Berita dan info menarik terbaru seputar dunia musik Indonesia. Mengabarkan berita baik, kisah di balik karya, dan cerita tanpa gosip. Artis, orang-orang di balik layar produksi sebuah karya, tips ,review cd, fashion dan segudang informasi menarik lainnya.

Kumpulan Lagu Religi Terbaik yang Membuat Semangat Selama Ramadan

Kamarmusik.net, JAKARTA – Mau tahu cara cihuy mengisi bulan Ramadan yang berkesan? Jalani ibadah Puasa dengan rajin membaca Al-Qur’an, mampu menahan diri dari berbagai jenis godaan, dan mengisi waktu luang sambil mendengarkan sekaligus menyanyikan kumpulan lagu religi. Kamar Musik punya rekomendasi sip nih, miliki segera Album DVD Karaoke Hits Religi Terbaik. Ada 11 track yahud yang bakal bikin hati kamu tambah adem lho.

Ada band Ungu dengan “Bila Tiba” dan “Dia Maha Sempurna”, berikutnya ada Gamma1 dengan “Pahami Ramadhan” dan “Assalamu’alaikum”, lalu ada D’Bagindas dengan “Ampuni Dosaku” dan “Marhaban Ya Ramadhan”, selanjutnya ada ST 12 dengan “KebesaranMu”, dan Setia Band dengan “Sholat”. Grup vokal Hijab Noura dengan “Andai Ku Tahu” dan “Hanya Sementara”, terakhir adalah Lesti dengan “Buka Mata Hati”.

Khusus 2 track yang disebut terakhir, masih fresh lho. Bagi Lesti, “Buka Mata Hati” ini single religi pertamanya. Bagi Noura, “Hanya Sementara” ini karya pertama dengan personel barunya, Dea Hanara. Kumpulan lagu religi terbaik ini bisa meluncur berkat kolaborasi ciamik antara Trinity Optima Production, Alfamidi, dan Sinergi Karya Optima.

Label rekaman ini mulai konsisten merilis album religi sejak kehadiran grup band Ungu.

“Kami mengawalinya lewat lagu-lagu religi Ungu yang Alhamdulillah booming. Tahun ini kami kembali merilis album kompilasi religi spesial karena dikemas dalam DVD Karaoke. Ada 2 lagu baru yang rilis dan 9 lainnya kumpulan lagu religi terbaik dari artis-artis kami,” terang Rizki Utami, Marketing Director Trinity Optima Production.

Kejutan Dari Lesti dan Noura Dalam Album Kumpulan Lagu Religi Terbaik Ini

Kumpulan Lagu Religi Terbaik yang Membuat Semangat Selama Ramadan

Lalu bagaimana cara efektif dalam menjual dan mendistribusikan album Hits Religi Terbaik ini?

“Ini merupakan tahun ketiga kami bersinergi dalam pendistribusian album religi. Album ini bisa didapatkan di 1350 gerai Alfamidi dan Lawson di seluruh Indonesia. Semoga album ini bisa memenuhi kebutuhan konsumen kami dalam menyambut Ramadhan tahun ini,” papar Rini Hestrinalia, General Manager Marketing PT Midi Utama Indonesia.

Bukan hanya semata pendistribusian album, tapi akan ada kejutan lain berupa meet & greet. Ini yang menjadi peran kunci PT Sinergi Karya Optima (SKO), perusahaan yang didirikan tahun 2014 ini menjadi distributor resmi untuk seluruh album rekaman yang dijual melalui gerai waralaba Alfamidi dan Lawson.

“Ada sesi artis melakukan visit store. Mereka menyanyi, bertemu langsung, menandatangani album serta berfoto dengan penggemar. Kehadiran Lesti, Noura, dan penyanyi lain ke store kami, menjadi magnet untuk mengakomodir para konsumen yang ingin membeli DVD original,” beritahu Pradana Sugarda, Director PT Sinergi Karya Optima.

Menarik ditunggu melihat tingginya antusiasme fans fanatik Lesti. Hanya di album ini, sang juara Dangdut Academy (D Academy) musim pertama ini menyanyikan lagu religi karya Faisal “Echal” Fahmi tanpa cengkok dangdut.

Yang nggak kalah bikin kepo tentu saja menantikan penampilan fresh grup vokal hijab pop Noura dengan formasi terbaru mereka, saat menyanyikan lagu “Hanya Sementara” ciptaan Mhala Numata dan Tantra Numata.

Cita Citata Rekaman di New York dan Deretan Video Musik Fenomenalnya

Kamarmusik.net, JAKARTA – Berita ini sama sekali nggak ada sangkut pautnya dengan penolakan Cita Citata terhadap segala bentuk endorse yah. Berita ini meluncur karena Kamar Musik ingin mengapresiasi prestasi Cita Citata yang berhasil membawa musik dangdut menjelajah sampai ke New York, Amerika Serikat. Terobosan cihuy ini bisa jadi tamparan keras buat mereka yang selama ini memandang musik dangdut dengan sebelah mata.

Belum lama ini Cita Citata mengenalkan single anyarnya “NYCita”. Sesuai judulnya, lagu ini direkam langsung di Kota New York. Cewek kelahiran Bandung 14 Agustus 1994 itu menyanyikan lagu dangdut dengan sentuhan musik RnB.

“Ini adalah salah satu proyek terbesar dan pengalaman baru yang memang Cita tunggu-tunggu,” jelasnya.

Video musiknya udah bisa ditonton di YouTube lho. Sejak diposting tanggal 18 April 2017, video musik “NYCita” udah disaksikan lebih dari 222 ribu viewers. Ada hal unik saat Cita Citata merilis “NYCita” di Jakarta, sebulan lalu.

“Konsepnya sangat luar biasa, Saya diajak keliling dengan konvoi bersama para bikers dan Grab. Seru, karena saya naik motor gandeng. Ini pertama kalinya saya didukung Yonder Musik, XL, dan Grab,” lontarnya sumringah.

Cita Citata Rekaman di New York dan Deretan Video Musik Fenomenalnya

 

Lagu “NYCita” lebih nyeritain tentang keindahan New York sebagai kota besar di dunia yang nggak pernah tidur.

”Saat mulai kerja sama, saya sempat bertanya kenapa musiknya nggak dangdut? Yonder dan XL melihat corak suara saya tidak terlalu bernuansa dangdut dan masih bisa bernyanyi lagu pop. Lagu ‘NYCita’ ini genrenya cenderung R&B. Sedangkan R&B dan dangdut itu beat-nya agak mirip,” beber Cita yang mengawali kariernya sebagai penyanyi jazz.

Penyanyi yang memiliki 6 juta lebih followers Instagram ini sampai saat ini pun masih terkejut dan nggak percaya. Apalagi ia masih terbilang sebagai penyanyi dangdut baru di Indonesia.

“Tapi Alhamdulillah bisa mendapat kesempatan rekaman di New York. Rezeki nggak boleh ditolak. Sampai saat ini, saya masih cinta dangdut kok. Saya nggak mau langsung mengubah genre, ini sebagai penyegaran aja,” sahutnya.

Selain mengeluarkan single “NYCita”, pemilik album Story of My Life (2016) itu bakal menyanyikan lagu bernuansa latin berjudul “Rude Boy” milik penyanyi asal Barbados, Rihanna.

“Yang buat director terbaik dari Latin dan mudah-mudahan coming soon,” beritahu pesinetron dan bintang iklan ini.

Melongok Statistik Video Musik Cita Citata di YouTube yang Selalu Banjir Viewers

Cita Citata Rekaman di New York dan Deretan Video Musik Fenomenalnya

Bukan tanpa alasan mengapa Cita Citata dipercaya rekaman sampai ke New York segala. Pihak sponsor pasti telah melakukan riset mendalam dan matang tentang penyanyi dangdut bertubuh mungil ini. Salah satu parameternya adalah deretan video musik Cita Citata di YouTube yang selalu ramai dikerubungi sampai puluhan juta viewers.

Setahun lalu, Kamar Musik pernah membuat riset seputar dahsyatnya pesona video musik Cita Citata di YouTube.

Posisi pertama masih dikendalikan “Sakitnya Tuh di Sini”. Tahun lalu aja udah ditonton 61 juta viewers, sekarang melonjak ke 76 juta viewers lebih. Posisi kedua dipegang “Goyang Dumang”. Tahun kemaren aja udah ditonton 36 juta viewers, sekarang melambung ke 55 juta viewers lebih. Posisi ketiga ada “Perawan Atau Janda”. Setahun lalu aja udah disaksikan 34 juta viewers, sekarang melejit ke 54 juta viewers lebih. Posisi keempat diisi oleh “Aku Mah Apa Atuh”. Setahun kemaren aja udah dinikmati 30 juta viewers, sekarang melesat ke 41 juta viewers lebih.

Berikutnya ada “Kalimera Athena”. Video musik yang diposting 2 tahun lalu itu berhasil membuat kepo 14 juta viewers lebih. Selanjutnya dihuni oleh “Meriang”. Video musik yang juga diunggah sekitar 2 tahun lalu itu sukses meraup 13 juta viewers lebih. Next, ada “Uwiw Uwiw”. Video musik yang dipublish sekitar 11 bulan lalu itu mampu menyedot perhatian 4,1 juta lebih penonton. Terakhir adalah “Bahagia Itu Sederhana”. Hanya dalam hitungan 3 bulan, video musik ini mampu memuaskan 1,5 juta lebih penonton. Cita Citata emang luar biasa memikat yaaa.

 

edofumikooo

Cerita Zara Leola Tentang Stop Bullying Sampai Jadi Juri dan Host di Teve

Kamarmusik.net, JAKARTA – Booming nya lagu “Move It”, turut melambungkan nama Zara Leola ke jajaran penyanyi cilik top di Indonesia. Video musik yang diposting di YouTube pada 8 Oktober 2016, telah menyedot perhatian lebih dari 1,1 juta penonton. Namun, putri sulung Enda Ungu ini nggak cepat merasa puas dengan kariernya. Baru-baru ini, Zara melepas single kedua bertema stop bullying yang diberi judul “No to Bully”.

Sampai berita ini diturunkan, Senin malam (15/5), video lirik lagu yang dipublish di YouTube tanggal 18 Maret 2017 itu udah dikepoin lebih dari 600 ribu penonton. Belum lagi video dance lagu ciptaan NSG ini telah disaksikan lebih dari 400 ribu viewers. Kalau diakumulasikan, penonton video “Move It” dan “No to Bully” nyaris sejajar. Wow!

Stop Bullying, Please…

https://youtu.be/nxrZ5IwVZEQ

“Pesan lagu ‘No to Bully ini adalah stop bullying. Jangan dong ngebully orang lain, apalagi dia itu temen sendiri. Soalnya aku pernah merasakan nggak enaknya dibully waktu pertama kali masuk sekolah. I really hate it,” curhat Zara Leola dalam sebuah wawancara eksklusif bersama Kamar Musik di bilangan Pondok Indah, Jakarta Selatan.

Setuju nih sama Zara. Demam bullying nggak hanya terjadi di kehidupan nyata, tapi juga mewabah di media sosial.

“Sama seperti ‘Move It’, lagu ‘No to Bully’ juga dibuat oleh om NSG. Idenya sih dari aku. Aku bilang ke Om NSG untuk bikinin aku lagu tentang stop bullying, biar mereka sadar dan nggak terus mengejek orang lain,” sambungnya.

Statistik positif dari kedua lagu di atas, semakin menyemangati Zara untuk terus menyanyikan lagu bagus lainnya.

“Aku bersyukur lagu ‘Move It’ disukai oleh banyak orang di Indonesia, bahkan sampai di luar negeri. Aku sih berharap setiap lagu baru yang aku nyanyikan, hasilnya jauh lebih bagus dari lagu sebelumnya,” timpal gadis imut yang bermimpi bisa berkolaborasi dengan Matt Steffanina, koreografer dan dancer terkenal dari Los Angeles.    

Pertama Kali Menjadi Juri, Apa yang Zara Leola Rasakan?

Cerita Zara Leola Tentang Stop Bullying Sampai Jadi Juri dan Host di Teve

Kakak dari Azahbel Lyrna dan Azahlya Latifa ini pun semakin disibukkan oleh derasnya permintaan manggung yang sifatnya on air maupun off air. Talenta hebat Zara yang lain juga semakin terlihat. Penyuka warna biru, hitam, putih, dan abu-abu ini bahkan didaulat sebagai juri di program Inbox (SCTV). Ceritanya pun nggak kalah seru nih. Selain latihan nyanyi dan dance, Zara terus menjaga staminanya dengan rajin latihan fisik dan istrirahat teratur.

“Selama kurang lebih 1 bulan jadi juri di acara Inbox, it’s really amazing. Aku bisa ikut menilai para dancer yang lomba dan bisa berbagi chemistry ke banyak orang. Seru banget deh karena ini pertama kalinya aku merasakan jadi juri di teve. Seneng sekaligus deg-degan kalau nanti ngomongnya salah,” canda siswi kelas 5 SD ini.

Sebagai artis cilik yang lagi naik daun, Zara merasakan pengalaman banyaknya request foto dari anak dan ibu-ibu.

“Haha, akhirnya aku sampai juga di titik yang ayah rasakan. Ada fans yang nyubit, nyakar, sampai jambak rambut gitu. Untung ada Om Eja dan bapak-bapak sekuriti baik yang melindungiku. Intinya aku senang kok bisa ketemu langsung dan foto bareng fans sampai ke daerah-daerah,” urai penyanyi cilik yang pintar berbahasa Inggris ini.

Yeeaay, Zara Leola Terpilih Jadi Host di Acara Little Big Show

Cerita Zara Leola Tentang Stop Bullying Sampai Jadi Juri dan Host di Teve

Ada lagi kabar paling fresh nih. Pemilik nama lengkap Azahra Leola Wicuda ini dipercaya jadi host di program Little Big Show. Acara program pencarian bakat untuk anak-anak ini pertama ditayangkan hari ini, Senin (15/5). Menurut Eka Wilestari, ibunda Zara, Little Big Show tayang setiap hari mulai hari Senin sampai Kamis, dari pukul 7 sampai pukul 9 pagi. Selama memandu acara ini, Zara Leola didampingi oleh host senior Irfan Hakim dan Indra Bekti.

Program baru di SCTV ini terbagi menjadi 2 kategori. Pertama, Talent Kid Show. Kategori ini berlaku untuk semua jenis bakat mulai dari bernyanyi, menari, sulap, dan sebagainya. Acara ini bebas diikuti oleh anak laki-laki maupun perempuan dengan maksimal umur 11 tahun. Kedua, My Little Princess. Kategori pencarian bakat ini khusus ditujukan untuk anak perempuan dengan usia maksimal 7 tahun. Penasaran banget kan liat Zara Leola menjadi host?

 

edofumikooo

Terbongkar! Rahasia Tersembunyi di Balik Lagu ‘Cerita Tahun Lalu’ Tipe X

Kamarmusik.net, JAKARTA – Wohooo… Tipe X akhirnya resmi mengenalkan lagu anyar mereka yang berjudul “Cerita Tahun Lalu” pada Sabtu (13/5) kemarin di Taman Ade Irma Suryani, Bogor. Ribuan X Friends dan X Angels yang hadir di acara launching tersebut, bernyanyi bersama mengikuti hentakan musik yang dikumandangkan oleh Tresno Riadi (vokal), Micky (bass), Yoss (gitar), Billy (gitar), Anto (trombone), dan Arie Hardjo (drum).

Dari hasil laporan pandangan mata yang disampaikan oleh sang vokalis, seluruh penggemar Tipe X telah menguasai dan hafal luar kepala dengan lirik lagu baru “Cerita Tahun Lalu”.

“Gue seneng banget dengan tiket masuk 25 ribu, penonton yang datang melebihi 3000 orang. Mereka udah hafal lagu baru kami karena emang gue udah infoin lengkap lagunya di medsos. Alhamdulillah lagi, hanya dalam 3 hari, viewers video musik ‘Cerita Tahun Lalu’ udah mencapai 100 ribu lebih,” papar suami dari Dian, vokalis band Orind.

Proses Kreatif di Balik Terciptanya Lagu ‘Cerita Tahun Lalu’ Milik Tipe X

Terbongkar! Rahasia Tersembunyi di Balik Lagu 'Cerita Tahun Lalu' Tipe X

Sekadar kilas balik, unit ska terbesar di Indonesia yang terbentuk tanggal 10 September 1995 ini telah menggelindingkan 7 album studio: Ska Phobia (1999), Mereka Tak Pernah Mengerti (2001), Super Suprise (2003), Discography Hitam Putih (2005), A Journey (2007), Festival Perasaan (2009), dan Seven (2012). Nah… lagu “Cerita Tahun Lalu” ini merupakan salah satu track asyik yang bakal nongol di album ke-8 mereka.

Niwey, kenapa sih judulnya “Cerita Tahun Lalu”? Kenapa nggak cerita 3 tahun lalu atau 5 tahun lalu misalnya?

“Soalnya tema lagu ini berdasarkan kisah real yang diceritain ke gue persis setahun lalu. Makanya judulnya ‘Cerita Tahun Lalu’, keren kan?” ungkap Tresno.

Oalaaah, jadi ini cerita nyata ya. Kalau boleh tahu, cerita dari siapa tuh?

“Ahahaha… rahasia dong,” jawab ayah dari Gwen dan Rufio ini sok rahasia-rahasiaan.

Buat kalian yang pengin tahu lirik lagu “Cerita Tahun Lalu” secara full, nih Kamar Musik suguhin deh.

Dari dulu aku curiga/ Sepertinya kamu mendua/Tapi kau pintar sembunyikan/ Semua.. semua.. semua../

Hingga akhirnya kau terjepit/ Tentukan pilihan yang sulit/ Dan sialnya kau pilih dia/ Dia.. dia.. dia/

Ngga ada cinta takkan mati/ Patah tumbuh hilang berganti/ Meski dihianati ku masih tegak berdiri/ Cintamu pergi ku ngga perduli/ Hariku tak akan pernah sepi/ Karna cinta sejati kan datang senangkan hati//

Lagu Baru Tipe X Dibuat Hanya Dalam Hitungan Jam

Terbongkar! Rahasia Tersembunyi di Balik Lagu 'Cerita Tahun Lalu' Tipe X

Coba deh kamu bedah satu per satu kalimat yang meluncur, dalem banget maknanya lho. Temanya sih bikin baper karena orang yang ia sayangi, malah menduakan cintanya. Hayooo, siapa yang cintanya pernah dikhianati begini?

Urusan menggombal lewat kata-kata dan meracik lirik lagu yang sip, kepiawaian Tresno udah nggak diragukan deh.

Menurut vokalis band yang baru pulang manggung dari Kuala Lumpur Ska Festival 2017 ini, proses penulisan lirik lagu “Cerita Setahun Lalu” hanya memakan waktu setengah hari.

“Lagu ini bikinnya termasuk cepat. Mungkin yang banyak memakan waktu itu menyesuaikan jadwal studio, proses recording sampai mastering,” ceplos vokalis band yang belum lama ini juga merilis buku perjalanan berjudul 1999.

 

edofumikooo

Lewat Single ‘Muara’, Adera Tegaskan Jatuh Cinta Itu Nggak Ada Batasnya

Kamarmusik.net, JAKARTA – Ada lagu kece nih yang kembali dipersembahkan oleh Adera, judulnya “Muara”. Video musiknya udah meluncur di YouTube sejak tanggal 18 April 2017 lalu. Single ciptaan Abietyasakti K.K (kakak Adera, red) ini kian mempertegas identitas penyanyi kelahiran 6 Januari 1986 ini sebagai juaranya lagu-lagu ballads. Lirik nan puitis abis itu semakin sempurna dengan balutan gitar akustik yang dimainkan oleh Andre Dinuth.

Resapi deh penggalan lirik dari lagu ini, luar biasa romantis! Kau adalah puisi hati/ Di kala rindu tak bertepi/ Ku ingin kau ada/ Saat ku membuka mata/ Hingga ku menutupnya kembali//

Lewat Single 'Muara', Adera Tegaskan Jatuh Cinta Itu Nggak Ada Batasnya

Yupsss, dari awal sampai akhir lagu dijubeli deretan lirik yang super puitis. Lagu “Muara” seakan sengaja dibuat untuk membius para pemuja cinta dan siapa pun yang sedang memuja-muja pasangannya.

Video musik “Muara” pun dijamin berbeda dari single-single Adera sebelumnya. Sang sutradara, Risky Jusuf, memvisualisasikan Muara sebagai perempuan yang menderita sebuah penyakit serius. Beruntung, Muara memiliki kekasih yang sangat mencintainya dan selalu sabar dalam mendampinginya. Sampai berita ini diturunkan, Senin (15/5), video musik “Muara” telah ditonton lebih dari 153 ribu orang. Penasaran kan? Tonton videonya yuksss.

Putra kedua penyanyi legendaris Ebiet G Ade ini pernah meraup sukses lewat sejumlah hits macam “Lebih Indah”, “Terlambat”, “Melewatkanmu”, “Melukis Bayangmu”, “Bahagia Bersamamu”, “Dengarkan Hatiku”, sampai “Catatan Kecil”. Adera nggak pernah memikirkan lagu “Muara” bisa diterima apa nggak. Hal penting yang ia terapkan bagaimana bisa terus berkarya dan merilis lagu yang lahir dari hati.

Sentuhan Lirik Puitis bin Romantis Adera Dalam Single Terbaru ‘Muara’

Lewat Single 'Muara', Adera Tegaskan Jatuh Cinta Itu Nggak Ada Batasnya

“Lagu ini bercerita tentang seorang yang telah menemukan belahan hatinya. Mengapa dari awal sampai akhir berisi lirik yang puitis? Itu adalah cara dia mengungkapkan pujian untuk kekasihnya. Buat saya, jatuh cinta itu nggak ada batasnya, apapun kondisinya,” beritahu Adera seperti disampaikan lewat managernya, Wisnu Purbaya.

Yupsss… di video musik itu dikisahkan seorang cewek (diperankan oleh model bernama Rosiana Dewi) yang terjangkit penyakit serius yaitu skizofrenia. Meski demikian, kekasihnya tetap tegar dan setia menemaninya. Penyanyi yang memposting karya pertamanya “Lebih Indah” lewat Friendster pada tahun 2006 ini berharap lagu anyarnya ini bisa menginspirasi seluruh Aderable (julukan fans, red) di manapun mereka berada.

edofumikooo

 

Office Boy, Cara Young Lex Menyemangati Pekerja Agar Bermental Juara

Kamarmusik.net, JAKARTA – Hidup itu emang keras dan selalu ada fase diterpa kesulitan, tapi jangan pernah menyerah sama keadaan. Ilustrasi kehidupan ini diangkat oleh Young Lex dalam lagu berjudul “Office Boy”. Rapper yang memiliki nama lengkap Samuel Alexander Pieter itu curcol abis seputar pengalaman nyata dalam hidupnya.

Video musik anyar cowok kelahiran Jakarta 18 April 1992 ini bisa ditonton di YouTube. Sampai berita ini diturunkan pada Jumat (5/5) malam, video “Office Boy” yang diposting pada 26 April lalu telah dikepoin sekitar 300 ribu orang.

Sebelum namanya berkibar, Young Lex beneran pernah merasakan getirnya bekerja serabutan sebagai office boy. Namun siapa sangka, ia berhasil mengubah status dari yang diremehkan menjadi yang diidolakan.

“Lagu ini tentang kisah hidup saya waktu kerja jadi office boy. Lewat lagu ini, saya pengin kasih tahu bahwa semua orang yang memulai hidup dari bawah, selama mau bekerja keras, suatu saat bisa sampai di atas,” beber Young Lex.

Office boy bukan pekerjaan hina kok, melainkan sebuah profesi mulia dan merupakan tulang punggung aktifitas kegiatan di perkantoran. Namun semua orang punya hak untuk sukses dan meraih semua mimpi besarnya.

Lagu ciptaan Young Lex ini kemudian musiknya diaransemen oleh Mo Carisma. Ia juga dibantu oleh Tatsuro Miller, produser musik asal Malaysia. Bos Yogs Store ini emang piawai memikirkan peluru-peluru keren di dalam lagunya.

“Sebenarnya lagu ini tercipta waktu saya mau melakukan interview di salah satu media. Saya waktu itu kepikiran satu nada dan lirik yang pada bagian chorus nya yaitu ‘Lulus SMA jadi office boy, tapi sekarang punya office, boy. Dari 2 kalimat itu lalu saya kembangkan lagi menjadi 1 lagu,” celotehnya.

Melalui karyanya, Young Lex berharap musik hip hop Indonesia berkembang ke arah yang lebih baik lagi, terutama genre musik andalan yang mampu menyalurkan segala kreasi dan ekspresi anak-anak muda.

“Sebenarnya lagu-lagu saya diciptakan untuk memotivasi orang-orang untuk melakukan hal positif, namun hal tersebut mungkin belum diketahui oleh banyak orang. Makanya, saya perlu stand out lagi, lebih menunjukkan diri saya yang sebenarnya, bagaimana menyampaikan pesan dari lagu-lagu saya. Lewat lagu ini saya mau bilang nggak ada yang mustahil buat orang-orang yang punya mimpi dan mau membangun mimpinya secara serius. Semoga lagu ini bisa diterima oleh para penikmat hip hop dan bisa menjadi inspirasi bagi orang banyak,” harap Young Lex.

Berikut Kamar Musik suguhkan lirik kece lagu “Office Boy” yang sangat inspiratif dari Young Lex

Office Boy, Cara Young Lex Menyemangati Pekerja Untuk Bermental Juara

Lulus SMA jadi Office Boy
Tapi sekarang punya office, boy
Di suruh nyapu nyapu sama ngepel, boy
Di suruh ganti air galon abis, boy
Proses di bawah gue lewatin, boy
Kerja keras kaga pernah bohong, boy
Kadang kenyataan sakit
Kita jatuh di bawah itu untuk belajar bangkit,boy
Buat para Office Boy
Jangan nyerah sama mimpi lo, boy

Kita berasal dari bawah, boy
Diremehin sama atasan, boy
Buktiin lo punya kualitas, boy
Beli omongan m’reka pake prestasi, boy
Emang kita dari bawah, boy
Tapi kita punya hak buat sukses juga, boy
Gaji gua tabung buat rekaman, boy
Dulu di remehkan
Tapi s’karang di idolakan boy!

Kita lulus SMA dan nggak punya biaya buat bayar kuliah
Respect buat mereka, yang memilih tuk kerja, bukan menangis pasrah
Dan tidak menyerah, selepas pulang kerja , lanjut ambil D3
Selesai kuliah, bikin usaha, kita semua bisa sukses kalo mau berusaha , boy

Lulus SMA jadi Office Boy
Tapi sekarang punya Office, boy
Di suruh nyapu sama ngepel, boy
Di suruh ganti air galon abis, boy

Semua mulai dari bawah, boy
Gue juga pernah dulu di posisi elo, boy
Pak Zainal Arifin dulu Office Boy
Meninggal tahun 2012, boy
Respect buat beliau, boy
Vice President Citibank, boy
Dan ini buat para Office Boy
Kita juga bisa sukses kaya dia, boy

Kita berasal dari bawah, boy
Bukan berarti kita rendah, boy
Di mata Tuhan s’mua sama, boy
Yang penting kerjaan kita halal, boy

Kita berasal dari bawah, boy
Bukan berarti kita itu s’mua rendah ,boy
Buat para Office Boy
Jangan nyerah sama mimpi lo, boy

Tangisi tangisi?
Bila m’reka trus mencaci, mendingan diemin aja woop
Sesali sesali? Jangan pernah di sesali hidup tuk di perjuangin woow

Buat para Office Boy
Buat para Waiters, boy
Yang dari kalangan bawah, boy
Jangan nyerah sama mimpi lo, boy

Lulus SMA jadi Office Boy
Tapi sekarang punya Office, boy
Di suruh nyapu sama ngepel , boy
Di suruh ganti air galon abis, boy

Dulu gue Office Boy
Gue kaga nyerah Boy
Ga nyerah sama keadaan Boy
Mental gue mental juara Boy

Kita berasal dari bawah Boy
Direndahin sama atasan Boy
Jangan malu jadi Office Boy
Duit kita duit halal Boy

 

edofumikooo

Persembahan Epik 2 Lokomotif Rock, Saint Loco dan The Dance Company

Kamarmusik.net, JAKARTA – Ada info yahud nih buat kamu para pecinta musik rock. Dua band yang diklaim sebagai lokomotif musik rock Indonesia, bakal membuat genre musik kesayanganmu kembali bersinar lewat karya anyar mereka. Pertama, kolaborasi ngangenin Saint Loco dengan Iwa K dan DJ Tius lewat lagu “Bebas”. Kedua, The Dance Company akhirnya resmi mengenalkan single kedua mereka yang berjudul “Foto”.

Karya epik mereka diluncurkan pada Kamis (4/5) lalu di Hard Rock Cafe Jakarta. CEO Nagaswara, Rahayu Kertawiguna, menjuluki Saint Loco dan The Dance Company “2 Rockomotive” alias 2 lokomotive rock Indonesia.

“Dua band rock ini adalah pelopor dan saya ngefan sama mereka. Dari awal saya suka sama The Dance Company karena mereka adalah entertainer dan performer sejati. Keempatnya pun unik dan semuanya pintar nyanyi. Sementara Saint Loco itu adalah Linkin Park nya Indonesia. Sejak tahun 2014, saya suka sama mereka dan menjadikan spirit saya di industri ini. Mereka diharapkan menjadi lokomotif musik rock di Indonesia,” beber Rahayu.

Ketika Lagu “Bebas” Iwa K Dilahirkan Kembali Oleh Saint Loco Dalam Versi Rock

Persembahan Epik 2 Lokomotif Rock, Saint Loco dan The Dance Company

Para penggemar musik hip hop tentu ingat betapa populernya lagu yang dibawakan pertama oleh Iwa K pada tahun 1994 tersebut. Meski telah dua dekade lebih, lagu ciptaan Iwa K, Yudis Dwikorana dan Tori Sudarsono itu tetap punya nyawa. Nggak heran kalau Saint Loco kepincut membawakan kembali lagu ini sesuai karakter Joe (vokal), Bee Alfatah (rapper), Gilbert a.k.a Gilz (bass), Nyong Web (drum), dan Iwan a.k.a Loco Boy (gitar).

Gebrakan Saint Loco dalam mengenalkan kembali single “Bebas” bertujuan untuk membawa para penikmat musik mereka yang bernama Family of Loco (FOL) merasakan sensasi kebebasan dari perpaduan musik rock dan hip hop. Pastinya ini merupakan pembaruan dari band yang telah berkarya selama 14 tahun di industri musik tanah air.

“Kami berangkat memang dari lagu ‘Bebas’ itu sendiri. Di tahun 90-an kami berangkat, belajar bermusik dengan mendengarkan lagu tersebut,” papar Joe.

Apa Pesan yang Ingin Disampaikan The Dance Company Lewat Lagu “Foto”?

Persembahan Epik 2 Lokomotif Rock, Saint Loco dan The Dance Company

Ini single kedua The Dance Company dari album Keliling Dunia. Ariyo atau Riyo (vokal), Nugie atau Mbot (drum), Pongki atau Wega (bass), dan Baim atau Bebe (gitar) tetap terlihat kompak dan sangat energik dalam merilis karya epik mereka. Lagu baru ini dilepas setelah band ini melewati siklus 6 bulan masa promo single “Dance with You”.

Lagu “Foto” dibuat sebagai wujud kesetiaan para personel The Dance Company terhadap pasangannya masing-masing. Dalam video musiknya, terdapat berbagai foto mesra para personil bersama sang istri tercinta. Video musik lagu ini kembali digarap oleh sutradara langganan band ini, Eman Pradipta.

Single ini nyeritain tentang cinta yang klasik. Coba tanya papa dan mama kalian, pasti mereka suka menyimpan foto bersama pasangannya di dompet. Beda dengan zaman sekarang, kebanyakan hanya menyimpan foto pasangannya di handphone. Penekanannya sih sama. Mau dulu atau sekarang, cinta terhadap pasangan nggak akan pernah berubah. Inspirasi terciptanya lagu “Foto”emang dari istri masing-masing personel The Dance Company.

Menurut Wega, kalimat pembuka lagunya sangat kuat. “Satu dunia pun tau, siapa yang nomor satu! Jadi gak perlu cemburu, memang cuma kamu.” Lalu ada masalah kepercayaan juga. “Kau boleh periksa hp ku, semua telpon dan chatting ku, tak ada alasan cemburu, memang cuma kamu.” Yuk cintai dan sayangi keluarga dengan sepenuh hati.

edofumikooo

Cokelat Rilis Dikhianati dan Cinta Matiku Sekaligus, Lebih Cihuy Mana Ya?

Kamarmusik.net, JAKARTA – Grup band Cokelat kembali menebar pesona musik mereka. Satu dari sedikit band era pertengahan 90-an yang masih berdiri tegak, rajin manggung dan tahun lalu merilis album penuh bertajuk #Like!. Jackline Rossy (vokal), Edwin Marshal Syarif (gitar), dan Ronny Febry Nugroho (bass) lanjut tancap gas dengan mengeluarkan dua karya anyarnya yaitu “Dikhianati” dan “Cinta Matiku”. Lalu, apa sih perbedaan kedua single dari band asal Bandung yang telah berkarier di industri musik Indonesia selama 21 tahun  ini?

Mari kita kulik bersama. Cokelat lagi gencar-gencarnya mempromosikan lagu “Dikhianati” di media online, radio, dan televisi. Momentum istimewa ini mereka manfaatkan dengan mencanangkan penyegaran di segala lini. Mulai dari label baru Halo Hei, manajemen baru, pembuatan website baru, sampai penerapan pola pikir baru dalam bermusik.

Demi Lagu “Dikhianati”, Cokelat Sampai Harus Menggandeng Produser Ini

 

Cokelat Rilis Dikhianati dan Cinta Matiku Sekaligus, Lebih Cihuy Mana Ya

Secara musikal, ada progresi yang nggak pernah disentuh Cokelat sebelumnya. Untuk pertama kalinya mereka berkolaborasi dengan produser musik dalam arti sesungguhnya. Menurut Ronny, lagu ciptaan Alam Urbach ini terasa spesial karena mereka bekerja sama dengan produser sekelas bertangan dingin, Irwan “Opung” Simanjuntak.

Sampai berita ini diturunkan pada Selasa (2/5), video yang diunggah tanggal 16 Maret 2007 itu baru meraih sekitar 4500 penonton. Respon penonton video ini pun beragam, ada yang pro dan ada pula yang kontra.

“Baru denger sekali, kok aneh ya musiknya, keluar dari lagu2 yg lain nya, pop rock nya ilang # sukses buat sigle baru nya.”

“Lagu galau khas Indonesia mana Rock-nya Cokelat?”

“Sukses mewakili perasaan org2 yg pernah dikhianati seperti saya!”

“Sekali dengar langsung nempel di telinga… gatel juga nich pengin ikutan nyanyi… hehe good job.. berkarya terus… sukses tuk COKELAT.”

Wuiihhh, “Cinta Matiku” Jadi Lagu Tema Sinetron India

Cokelat Rilis Dikhianati dan Cinta Matiku Sekaligus, Lebih Cihuy Mana Ya

 

Yupss, lagu ini didapuk sebagai theme song sinetron kerjasama Indonesia-India yang berjudul Nadin (Antv). Lagu yang menggalaukan hati ini terdengar begitu menyentuh perasaan terdalam dan lumayan menggugah emosi. Lagu yang diciptakan oleh Stephen Wally ini kembali diaransemen oleh Irwan Simanjuntak. Sampai berita ini dihidangkan, video lirik yang diposting pertama pada 28 Maret 2017 ini udah ditonton sekitar 130 ribu orang.

Beberapa orang nyeletuk lirik lagu ini terasa sedih dan bisa bikin pendengarnya nangis bombay. Seperti apa liriknya?

Berjalan di gelap malam.
Langkahku pun tertatih.

Telah membeku hatiku ini.
Rasanya kau takkan tahu.
Tuk sejenak kini ku akhiri.
Namun rasa cinta, tak ingin berlalu.

Cuma kamu yang mampu sembuhkan hati yang terluka.
Aku yang terluka karna kamu.
Ku berharap kau sadari betapa sakitnya aku.
Karna kamu, karna kamu. Cinta matiku.

Bagaimanakah kisah cinta kita?
Terasa sedih ingin ku tangisi.
Walau tak sanggup ku hidup begini.
Apa lah daya ku?
Semua t’lah terjadi.

Cuma kamu yang mampu sembuhkan hati yang terluka.
Aku yang terluka karna kamu.
Ku berharap kau sadari betapa sakitnya aku.
Karna kamu, karna kamu. Cinta matiku.

Cuma kamu yang mampu sembuhkan hati yang terluka.
Aku yang terluka karna kamu.
Ku berharap kau sadari betapa sakitnya aku.
Karna kamu, karna kamu. Cinta matiku.

Kini telah membeku, hatiku, mati tak, terasa.
Cuma kamu yang mampu, sembuhkan, hati yang, terluka.

Biar makin sip, Kamar Musik ajak kamu nonton kedua video lagu ini bareng-bareng deh. Pilihanmu mana, gaesss?

 

edofumikooo

 

Jeane Phialsa, Cerita Session Player Sampai Album The Moment With You

Kamarmusik.net, JAKARTA – Tampang boleh imut-imut, tapi siapa yang menduga kalau skill permainan drum Jeane Phialsa sungguh maut. Waktu masih duduk di bangku sekolah dasar, Alsa (sapaan akrabnya), telah dianugerahi penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai Drummer Wanita Profesional Termuda.

Sederet musisi hebat tanah air telah membuktikan kejeniusannya dalam menabuh drum. Baru-baru ini, ia digaet Iwan Fals untuk menjadi session player di ajang musik Java Jazz. Cewek kelahiran 4 Juni 1993 ini juga langganan jadi drummer andalan konduktor sekaliber Erwin Gutawa dan Aminoto Kosin di berbagai show mereka.

“Untuk project-project rekaman yang diproduksi oleh Om Erwin Gutawa, hampir 75 persen aku yang mengisi drumnya,” papar pemilik akun Instagram jeanephialsa

Andil Jeane Phialsa di Album Gita Gutawa dan Afgan

Jeane Phialsa, Cerita Session Player Sampai Album The Moment With You

Ia pula yang dipercaya mengisi semua suara drum di album kedua Gita Gutawa, Harmoni Cinta. Album yang rilis di tahun 2009 itu sukses melejitkan hits macam “Parasit”, “Aku Cinta Dia”, dan lainnya. Alsa juga yang mengisi drum di lagu “Ku Dengannya Kau Dengan Dia” ciptaan Rian d’MASIV di album terbaru Afgan, SIDES.  

Tahun 2008, Alsa direkrut Eza Yayang sebagai additional drummer band D.O.T. Tahun 2010, ia gabung bersama Bojes dan adiknya di Brosis. Dua tahun berselang, giliran Charly van Houten mengajaknya jadi additional drummer Setia Band. Gokilnya lagi, Alsa juga didapuk sebagai Pemain Drum Paling Ngetop di ajang SCTV Music Award 2013.

Tingginya jam terbang, membuat Jeane Phialsa mau melompat lebih tinggi. Tentu saja, ia nggak ingin terus ngikut sama orang lain. Bulan November 2015 lalu, ia melampiaskan hasrat bermusiknya dengan merilis album solo The Moment With You. Album yang mungkin nggak akan terlupa dalam sejarah hidupnya. Ya.. nggak lama setelah album berisi 7 lagu itu rilis, Alsa harus kehilangan Alvin Lubis, musisi yang jadi producer dan arranger di album solonya itu.

Kolaborasi Ciamik Alsa dengan Indro Hardjodikoro Lewat ‘Run Over The Line’

Jeane Phialsa, Cerita Session Player Sampai Album The Moment With You

Album solo bergenre fusion itu memuat 6 lagu ciptaannya dan 1 lagu karya mendiang Alvin Lubis. Keren ya Alsa. Pintar main drum, piawai juga dalam menciptakan lagu. Beberapa musisi kondang pun terjun membantu saat rekaman. Sebut saja Tohpati, Indro Hardjodikoro, Adhitya Pratama, Adenanda Revano, Karty Rosen dan lainnya.

“Iyaaa, aku main drum sekaligus menyiptakan lagu. Hampir semua lagu jadi jagoanku sih. Namun aku pribadi lebih suka lagu ‘Run Over The Line, karena yang mengisi bassnya adalah Mas Indro Hardjodikoro,” lontar Alsa.

Lagu yang dipilih jadi single gacoan ini sekaligus memperkenalkan karakter musik Alsa secara luas ke masyarakat. Komposisi indah instrumental mengalir dalam irama fusion yang harmonis dan romatis. Menurut cewek yang udah main drum sejak usia 8 tahun ini, lagu tersebut menceritakan tentang seseorang yang mengejar sebuah obsesinya yang kadang kala nggak melulu bisa berlari. Suatu saat akan berjalan santai, lambat, bahkan bisa kembali berlari.

Apa Kata Alsa Soal Kecilnya Kehadiran Drummer Cewek?

Jeane Phialsa, Cerita Session Player Sampai Album The Moment With You

Album The Moment With You nggak semuanya instrumental ya. Dalam track “Coba Dengarkan”, Jeane Phialsa berkolaborasi dengan Aiyu (vokalis band Traya) dan Kadek Rihardika (gitaris band Fusion Stuff). Selama 2 tahun terakhir ini Alsa di endorse oleh Kyre Drums, gear drum yang merupakan produk kreatif anak bangsa Indonesia.

Niwey, drum itu identik dengan alat musik cowok. Kalau pun ada drummer cewek, jumlahnya mungkin nggak sampai 20 %. Bagaimana cewek yang belajar ngedrum lewat lagu-lagu Dream Theater itu memandang fenomena ini?

“Ambil positif aja dari situasi seperti ini. Jadi lah drummer yang berbeda dan berkarakter. Secara alat musik ini imejnya melekat ke cowok, otomatis opportunity aku cukup besar dong. Tapi aku nggak lantas bangga kalau dikenal hanya dari sisi look semata. Aku akan merasa bersyukur ketika orang mengenal aku karena tone drum yang aku keluarin,” beritahu cewek yang berencana untuk melanjutkan studi S2 nya ini.

edofumikooo

 

 

Dewi Perssik Rilis Album Semua Karena Cinta, Ini Pesan Positif di Lagunya

Kamarmusik.net, JAKARTA – Yuhuuu… akhirnya Dewi Perssik mempertegas eksistensinya sebagai penyanyi dangdut laris dengan merilis album terbarunya yang berjudul Semua Karena Cinta. Album studio ke-2 berisi 10 lagu ini seakan kembali mengisi kehampaan setelah ia merilis album pertamanya sekitar 13 tahun lalu.

Di album yang diproduksi label Pelangi Records ini, Dewi Perssik menjagokan single berjudul sama dengan nama albumnya. Tentu ada alasan kuat kenapa Depe memilih single ciptaan Don Kinol ini. Ternyata, “Semua Karena Cinta” merupakan lagu yang nggak pernah absen di request oleh penggemarnya ketika ia bergoyang di atas panggung.

“Lagu ini sudah setahun wara-wiri di sinetron. Setiap saya manggung sampai ke daerah pelosok sekalipun, masyarakat selalu meminta saya membawakan lagu ini,” tutur pemilik nama asli Dewi Murya Agung ini mengenalkan album anyarnya di hadapan wartawan di KFC Kemang, hari Kamis (13/4) kemarin.

Lagu Baru Lebih Ngepop, Dewi Perssik Sengaja Meminimalisir Irama Dangdut?

Dewi Perssik Rilis Album Semua Karena Cinta, Ini Pesan Positif di Lagunya

Single “Semua Karena Cinta” ini memang terdengar lebih sederhana, tapi beatnya yang penuh semangat seakan menunjukan kematangan Dewi Perssik dalam bermusik. Berbalut notasi yang nggak terlalu rumit, lagu yang dinyanyikan dengan gaya pop ini tetap terasa easy listening. Sebuah terobosan baru karena dalam single-single sebelumnya, nuansa dangdutnya lumayan kental. Apa iya ia mulai menjaga jarak dari genre dangdut murni?

Di bilang iya, jawabnya nggak. Tapi dibilang nggak, bisa jadi iya. Hadirnya instrumen gendang di lagu ini membuktikan bahwa Dewi Perssik tetap nggak bisa lepas dari dangdut. Muatan lirik “Semua Karena Cinta” menyiratkan pesan agar kita semua nggak harus terus menoleh ke belakang. Songsong lah hari esok lebih indah. Yaa…. semua yang dilakukan atas nama cinta, pasti akan menghasilkan sesuatu yang juga baik.

“Iyaaa, Alhamdulillah saya bisa kembali merilis album kedua. Terasa banget udah lama saya nggak ngeluarin album, terakhir itu kalau nggak salah tahun 2004. Setelah itu saya lebih banyak merilis single, main sinetron dan film,” lontar pedangdut yang namanya sempat melejit lewat single yang juga jadi theme song sinetron, “Mimpi Manis”.

Selain lagu tersebut, biduan dangdut kelahiran Jember 16 Desember 1985 ini juga memiliki single yang nggak kalah ciamiknya yaitu “Indah Pada Waktunya”. Sebuah lagu yang menjadi theme song sinetron Centini di MNC TV. Tahun 2016 lalu, Depe juga mengeluarkan album kompilasi bertajuk Dangdut Terlaris. Album berisi 10 track dengan single utamanya “Halalin Aku”. Sejumlah penyanyi lain seperti Soimah dan Inul Daratista turut menyumbangkan suaranya.

“Sekarang di Pelangi Records, saya diminta membuat album untuk kenangan bagi seluruh penggemar. Jadi nggak kenangan punya film dan sinetron aja, karena saya dikenal lebih dahulu oleh masyarakat lewat musik,” ceplosnya.

Belasan Tahun Tanpa Album Baru

Dewi Perssik Rilis Album Semua Karena Cinta, Ini Pesan Positif di Lagunya

Pedangdut yang juga eksis sebagai aktris film, juri ajang pencarian bakat, dan pemain sinetron ini pertama membawakan lagu-lagu dangdut yang kemudian dirilis dalam sebuah album Bintang Pentas pada tahun 2003-2004 silam. Setelah itu, putri dari pasangan H. M. Aidil dan Hj. Sri Muna itu lebih banyak merilis single.

Album perdananya dahulu pun juga berisi 10 buah lagu. Lagu “Bintang Pentas” didaulat menjadi lagu andalannya. Dewi Perssik kemudian semakin populer dengan goyang gergaji yang menjadi ciri khasnya.

Juri D’Academy 4 ini juga pernah berduet dengan beberapa musisi hebat di tanah air. Sebut saja lagu “Hikayat Cintaku” yang duet bersama Glenn Fredly (2008), “Diam Diam” yang duet bersama Ahmad Dhani (2010), “Mata Hati” yang duet bersama Roy Jeconiah (2013), dan masih banyak sederet lagu duet lainnya.

Dewi Perssik menuturkan, album barunya ini sudah mulai dijual di seluruh store KFC di seluruh Indonesia pada tanggal 1 Maret 2017 kemarin. Penjualannya pun lumayan oke lho. Sampai berita ini diturunkan, album Semua Karena Cinta telah ludes terjual sebanyak 60 ribu lebih keping.

Kita doakan bareng-bareng deh, semoga pemeran sinetron Nadin di Antv ini bisa meraih angka penjualan album yang fantastis untuk genre musik dangdut.

edofumikooo